post-feature-image
Home civil engineering news

MEMAHAMI ARTI SEBUAH KOLOM

Kolom mesjid Jami' kampus unsyiah Mengamati upaya-upaya awal manusia dalam menghadirkan ruang fisik adalah dengan membatasi sebu...

Air Murni Terbaik Ternyata Ada Di Tanaman Kaktus Berduri
Apple jual OS Lion terbaru dalam USB drive
Dirgahayu Indonesia

Sejak prasejarah, arsitektur klasik hingga arsitektur modern kehadiran kolom dalam upaya mewujudkan ruang, pada dasarnya lebih berfungsi struktural, benar-benar sebagai penerima dan penyalur beban dari atas. Walaupun  pada arsitektur klasik di mana penampilan  umumnya terdiri atas tiga bagian, yakni: kepala,  badan dan kaki  bisa sangat ornamentatif sehingga secara visual kadang terkesan sebagai elemen yang sepertinya tidak menerima beban berat sesungguhnya dari bagian bangunan di atasnya akibat dari wujud tampilannya yang amat analogis dengan tubuh manusia yang pada kenyataannya  tidak akan mampu memikul beban elemen-elemen bangunan terutama balok-balok batu massif.  Gambaran  ini bisa ditemui pada kuil di Yunani kuno, sekitar 400 tahun sebelum masehi, dengan kolom-kolom  penyangga berbentuk patung perempuan sedang berdiri seolah tanpa beban berat  di atas kepalanya yang dikenal dengan  caryatid.

Stonehange, 2400–1600 S.M pada dasarnya berupa susunan kolom dan balok dengan sistem struktur dan konstruksi primitif, merupakan salah satu tanda bukti masa lampau tentang upaya manusia membatasi ruang, menghadirkan serta  membentuk temp at dengan elemen kolom-kolom dan balok. (van de Ven, 1991).

Kolom dalam konteks struktural bisa dimengerti sebagai elemen vertikal yang umumnya berbentuk batang yang berfungsi sebagai penerima  dan penyalur beban dari atas (dapat dibaca: atap) ke bawah (pondasi), yang pada kenyataannnya harus  diperhitungkan pula kemungkinan adanya beban-beban lain selain beban vertikal dari atas.  Kolom struktural ini posisinya bisa tegak lurus bidang dasar/ lant ai ruang ataupun miring, menyat u rata dengan dimensi dinding partisi,  menempel menonjol di sa tu sisi atau menonjol di kedua sisi atau berdiri lepas (otonom) dari dinding. Elemen struktural vertikal ini tidak mudah dieliminir begitu saja karena akan mengurangi bahkan dapat merusak kestabilan sistem struktur yang telah ada, bila tanpa memperhitungkan elemen struktural penggantinya. Oleh karenanya dalam perancangan interior, penghadiran suasana ruang dalam yang baru akan sangat dihindari pengeliminiran elemen struktural (baca:kolom) demi olah ruang yang baru. 

Di era post modern, kolom bisa saja dihadirkan dalam wujud elemen artifisial, praktis tidak menerima beban signifikan dari material konstruksi di atasnya, selain beban konstruksi dan material kolomnya sendiri. Atau kolom struktural  yang hadir di era sekarang tetapi dengan penampilan: dimensi, proporsi, skala, bentuk,  ornamen, warna, bahan, jarak antar kolom mengacu kepada masa lampau dengan cara mengkopi, menjiplak ataupun dengan me-modifiksi tampilannya.  Kolom-kolom seperti ini dihadirkan dengan maksud menghadirkan kembali elemen masa lampau demi mewujudkan ‘warna  suasana’ nostalgia tertentu, atau untuk menciptakan ‘aksentuasi’ sebuah gerbang, portal pintu masuk suatu kawasan, ataupun lokalisasi dalam arti menegaskan batas transparan sebuah ruang di dalam ruang, dapat pula untuk membentuk irama vertikal sebagai pengimbang elemen horisontal dengan membuat jajaran kolom.


Piazza d’Italia, 1975 – 1978, New Orleans, Louisiana,  karya Charles W. Moore,  berupa komposisi jajaran kolom-kolom dan balok dengan tampilan  berbagai langgam masa lampau yang sudah cukup akrab dikenal masyarakat setempat sebagai ikon suatu era atau suatu tempat, yang tela h dimodifikasi dimensi, skala, proporsi, warna dan bahan dengan sistem struktur dan kontruksi modern, memberikan fragmentasi façade masa lampau, mampu menghadirkan nuansa spesifik suatu era, suatu  daerah, negara. (J.Johnson, 1986)



Referensi : S. P. Honggowidjaja. 2004. Menyikapi Kolom Dalam Ruang Selaku Elemen Struktural Ataupun Artifisial 

Loading...
Name

3DS MAX about android Architect art autoCad beton biografi blogger CInta civil engineering Contact design Diniyah download engineering facebook gadget gallery google hardware Harry Potter hiburan Home Design info Internet Iptek jejaring sosial life style mesjid motivasi movie news Photoshop sejarah Sitemap Sketchup Software style teknologi tips-trik tutorial Twilight virus website windows 7
false
ltr
item
HADISSOFT.co: MEMAHAMI ARTI SEBUAH KOLOM
MEMAHAMI ARTI SEBUAH KOLOM
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj47PfDqgnh_rVFtMwmwGJsyuueg9LQMahfrSttU8VdoycW1GwarZ_QFIvyH5CtLByk7oXEmetQIpjm3OVy48zbUmS3Rjf7PPUageS0nhioRCSDDwDWZg2qBB49e8A_y6Y-OYk2OaZdr-NB/s640/Untitled-1+copy.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj47PfDqgnh_rVFtMwmwGJsyuueg9LQMahfrSttU8VdoycW1GwarZ_QFIvyH5CtLByk7oXEmetQIpjm3OVy48zbUmS3Rjf7PPUageS0nhioRCSDDwDWZg2qBB49e8A_y6Y-OYk2OaZdr-NB/s72-c/Untitled-1+copy.jpg
HADISSOFT.co
https://hadissoft.blogspot.com/2012/03/memahami-arti-sebuah-kolom.html
https://hadissoft.blogspot.com/
http://hadissoft.blogspot.com/
http://hadissoft.blogspot.com/2012/03/memahami-arti-sebuah-kolom.html
true
6947977776990020526
UTF-8
Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago